Destinasi Wisata Bali Paling Terkenal: Pura Besakih Vs Bali Safari Marine Park

Pura Besakih
Pura Besakih adalah sebuah komplek pura yang terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali, Indonesia. Komplek Pura Besakih terdiri dari 1 Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (1 Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya). Di Pura Basukian, di areal inilah pertama kalinya tempat diterimanya wahyu Tuhan oleh Hyang Rsi Markendya, cikal bakal Agama Hindu Dharma sekarang di Bali, sebagai pusatnya. Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh Pura yang ada di Bali. Di antara semua pura-pura yang termasuk dalam kompleks Pura Besakih, Pura Penataran Agung adalah pura yang terbesar, terbanyak bangunan-bangunan pelinggihnya, terbanyak jenis upakaranya dan merupakan pusat dan semua pura yang ada di komplek Pura Besakih. Di Pura Penataran Agung terdapat 3 pelinggih utama yang disebut Padma Tiga simbol stana dari Tri Purusha yaitu Siwa, Sada Siwa dan Parama Siwa. Tri Purusha adalah tiga tingkat Kesadaran Rohani. Keberadaan fisik bangunan Pura Besakih, tidak sekadar menjadi tempat pemujaan terhadap Tuhan YME, menurut kepercayaan Agama Hindu Dharma, yang terbesar di pulau Bali, namun di dalamnya memiliki keterkaitan latar belakang dengan makna Gunung Agung. Sebuah gunung tertinggi di pulau Bali yang dipercaya sebagai pusat Pemerintahan Alam Arwah, Alam Para Dewata, yang menjadi utusan Tuhan untuk wilayah pulau Bali dan sekitar. Sehingga tepatlah kalau di lereng Barat Daya Gunung Agung dibuat bangunan untuk kesucian umat manusia, Pura Besakih yang bermakna filosofis. Pura Besakih sebagai objek penelitian berkaitan dengan kehidupan sosial budaya masyarakat yang berada di Kabupaten Karangasem Provinsi Bali. Berdasar sebuah penelitian, bangunan fisik Pura Besakih telah mengalami perkembangan dari kebudayaan pra-hindu dengan bukti peninggalan menhir, punden berundak-undak, arca, yang berkembang menjadi bangunan berupa meru, pelinggih, gedong, maupun padmasana sebagai hasil kebudayaan masa Hindu. Latar belakang keberadaan bangunan fisik Pura Besakih di lereng Gunung Agung adalah sebagai tempat ibadah untuk menyembah Dewa yang dikonsepsikan gunung tersebut sebagai istana Dewa tertinggi. Dalam budaya masyarakat Hindu Bali, ternyata makna Pura Besakih diidentifikasi sebagai bagian dari perkembangan budaya sosial masyarakat Bali dari mulai pra-Hindu yang banyak dipengaruhi oleh perubahan unsur-unsur budaya yang berkembang, sehingga memengaruhi perubahan wujud budaya ide, wujud budaya aktivitas, dan wujud budaya material. Perubahan tersebut berkaitan dengan ajaran Tattwa yang menyangkut tentang konsep ketuhanan, ajaran Tata-susila yang mengatur bagaimana umat Hindu dalam bertingka laku, dan ajaran Upacara merupakan pengaturan dalam melakukan aktivitas ritual persembahan dari umat kepada TuhanNya, sehingga ketiga ajaran tersebut merupakan satu kesatuan dalam ajaran Agama Hindu Dharma di Bali.
Statistics for this Xoptio

Bali Safari & Marine Park
Pernah mendengar bali safari and marine park? Ya, dari namanya saja kamu akan tahu bahwa ini merupakan sebuah taman safari di Bali. Tak hanya itu, bali safari and marine park adalah satu dari sejumlah objek wisata di Bali yang sangat diminati oleh wisatawan. Bali safari and marine park adalah tempat bagi satwa liar di habitat aslinya dan dipadukan dengan kebudayaan khas dari Bali serta sangat cocok dikunjungi oleh pengunjung di segala usia. Taman safari ini juga sebagai rumah bagi satwa langka yang berasal dari benua Asia dan Afrika, loh. Kamu akan melihat lebih dari 60 spesies dan 400 hewan langka di bali safari marine park ini. Untuk mengunjungi bali safari marine park, tentunya kamu harus tahu terlebih dulu lokasi bali safari and marine park berada. Bali safari marine park dibangun diatas tanah dengan luas area 40 hektar. Taman safari ini berada diantara 3 desa di Kabupaten Gianyar, yaitu desa lebih, desa serongga, dan desa medahan. Jika kamu berangkat dari Bandara Ngurah Rai, akan menempuh jarak sekitar 17 km ke arah timur atau 1 jam dengan melalui By Pass Prof Ida Bagus Mantra. Kamu akan menempuh sekitar 36 menit dari kota Denpasar dengan menggunakan sepeda motor. Serta akan menempuh 45 menit perjalanan dari Kuta. Untuk lebih memudahkan perjalanan mu, kamu dapat menggunakan maps atau menggunakan kendaraan umum. Di Bali juga tersedia tempat penyewaan kendaraan bermotor dan kendaraan beroda empat yang dapat kamu gunakan. Selain itu, kamu akan menikmati berbagai macam hal di bali safari and marine park. Kamu akan menikmati banyak hal di bali safari marine park, tidak hanya sekedar melihat satwa liar saja, namun kamu akan mendapatkan pelayanan yang sangat baik. Kamu juga akan melihat berbagai jenis pertunjukkan yang di tampilkan oleh berbagai satwa didalamnya. Seperti berbagai atraksi dengan gajah. Di dalamnya juga terdapat arena bermain untuk anak hingga waterpark. Sebelum masuk, kamu juga akan dikenakan biaya tiket masuk dengan berbagai kategori. Untuk kategori dewasa diatas 12 tahun akan membayar sebesar Rp. 150.000, untuk kategori anak-anak pada usia 3-12 tahun akan dikenakan Rp. 135.000 per orang, dan untuk kategori anak dibawah 3 tahun tidak akan kenakan biaya apapun. Bali Safari Marine Park mulai buka pada pukul 09.00 – 17.00 wita setiap hari. Kamu dapat menikmati waktu libur panjangmu dengan tenang. Satwa yang terdapat di bali safari marine park ini berasal dari Indonesia, dan beberapa negara tetangga seperti India, Afria dan Asia tenggara. Kamu dapat mengabadikan berbagai satwa dengan kamera favorite mu. Kamu akan melihat jalak putih, burung hantu, beruang Himalaya, macan tutul, rusa tutul, dan berbagai satwa liar dan langka lainnya.