Penyanyi Wanita Indonesia Terbaik Isyana Sarasvati Vs Agnes Monica Muljoto
Isyana Sarasvati
Isyana Sarasvati lahir di Bandung pada tanggal 2 Mei 1993 merupakan penyanyi-penulis lagu, berkebangsaan Indonesia. Isyana merupakan lulusan dari Nanyang Academy of Fine Arts, Singapura dan Royal College of Music, Britania Raya. Isyana yang menyusun sendiri semua lagunya juga pernah menjadi penyanyi opera di Singapura. Dia telah mendapatkan penghargaan sebagai "Best Asian Artist Indonesia 2016, Best Composer of the Year 2017" dari MAMA (Mnet Asian Music Awards) dan dinobatkan dalam "30 Under 30 Asia 2020" oleh Forbes. Sebelum publik mengenalnya sebagai penyanyi pop dan penulis lagu, Isyana lebih dulu terjun di dunia musik klasik sebagai solois dan resitalis. Ia juga telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi musik. Prestasinya termasuk menjadi komponis terbaik pada usia 15 tahun, salah satunya menciptakan komposisi lagu yang bertajuk "Wings of Your Shadow", lagu tersebut terpilih sebagai komposisi terbaik dan masuk kedalam Top 12 electonis dari 3.500 peserta anak-anak di dunia pada International Junior Original Concert. Sebagai hasilnya, ia terpilih untuk konser pada IJOC 2008 di Bunkamura Hall, Tokyo, Jepang. Isyana bergabung dengan Sony Music Indonesia pada tahun 2014 dan mulai merilis 2 single, "Keep Being You" (2014) dan "Tetap Dalam Jiwa" (2015). Ia juga telah merilis 3 album yang banyak mendapat respon positif dan sukses di pasaran. Pada 2 September 2018, di Asian Games 2018 ke-18 Jakarta-Palembang, Indonesia, Isyana menjadi penampil pertama dalam Closing Ceremony Asian Games dengan lagu "Asia's Who We Are" di hadapan lebih dari 55.000 audiens di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Pada Mei 2019, Walt Disney Pictures menggandeng Isyana bersama Gamaliel Tapiheru untuk menyanyikan lagu soundtrack di film Disney, Aladdin yang berjudul "A Whole New World" versi Indonesia, namun tetap menggunakan Bahasa Inggris. Mereka berdua pun secara langsung mewawancarai Alan Menken selaku komposer dalam film-film Walt Disney Animation Studios di Tokyo, Jepang. Di bulan Juli 2019, Isyana resmi menjadi juri The Voice Indonesia menggantikan posisi Anggun bersama juri bertahan lainnya seperti Armand Maulana, Titi DJ, Nino RAN & Vidi Aldiano. Berkat popularitas & kepiawaiannya dalam menjadi juri, Isyana kembali terpilih sebagai coach The Voice Kids Indonesia season 4. Setelah di bulan Februari 2019 masuk kedalam daftar 30 under 30 Forbes Indonesia kategori art, style & entertainment, Pada April 2020, Isyana berhasil masuk dalam daftar 30 under 30 Forbes Asia versi Forbes pada kategori Entertainment & Sports dan juga masuk di kategori Celebrities (kategori khusus). Setelah 6 tahun bernaung dibawah label Sony Music Indonesia, pada 20 Oktober 2020 lewat akun media sosial pribadinya Isyana resmi mengumumkan bahwa dia mendirikan label musik sendiri yang bernama REDROSE RECORDS. Isyana telah menjadi penyanyi Indonesia yang dianugerahi berbagai penghargaan, baik penghargaan sebagai penyanyi klasik maupun pop. Penghargaan penting yang dimenangkannya termasuk 12 Anugerah Musik Indonesia, Billboard Indonesia, Cornetto Pop Awards, Dahsyatnya Awards, Hai Reader's Poll Music Awards, Inbox Awards, Indonesian Box Office Movie Awards (IBOMA), Indonesian Choice Awards, Insert Awards, Piala Maya, Rolling Stone Editor's Choice Awards, SCTV Music Awards, dan Showbiz Indonesia Awards. Pada Februari 2019, nama Isyana masuk dalam daftar tahunan Forbes Indonesia edisi 30 under 30 (30 anak muda Indonesia yang berprestasi dibawah usia 30) dalam kategori art, style & entertainment. Isyana kemudian menerima penghargaan Internasionalnya di Mnet Asian Music Awards (Artis Asia Terbaik Indonesia 2016, Komposer Terbaik 2017) dan 2 Anugerah Planet Muzik. Pada akhir tahun 2017, Isyana juga menjadi nominasi sebagai Artis Asia Tenggara Terbaik mewakili Indonesia di ajang MTV EMA, London. Pada April 2020, Isyana berhasil masuk dalam daftar 30 under 30 Forbes Asia versi Forbes pada kategori Entertainment & Sports dan juga masuk di kategori Celebrities (kategori khusus). Untuk kontribusi dan dukungannya terhadap musik Indonesia, ia diberi penghargaan Anugerah Kekayaan Intelektual Nasional 2016 dari Kementerian Hukum dan HAM.
Statistics for this Xoptio
Agnez Mo
Agnes Monica Muljoto (lahir 1 Juli 1986 di Jakarta ) atau yang sekarang dikenal secara profesional sebagai AGNEZ MO adalah salah satu diva Indonesia seorang penyanyi dan artis berkebangsaan Indonesia. Ia merupakan anak bungsu dari pasangan Jenny Siswono dan Ricky Muljoto. Ia memulai kariernya di industri hiburan pada usia enam tahun sebagai seorang penyanyi cilik. Agnez telah merilis tiga album anak-anak yang berhasil mengantarkan namanya ke deretan penyanyi cilik populer pada era 1990-an. Selain bernyanyi, ia juga menjadi presenter di beberapa acara televisi anak-anak. Saat menginjak usia remaja, Agnez mulai terjun ke dunia seni peran. Penampilannya di sinetron Pernikahan Dini (2001) berhasil melambungkan namanya. Agnez kemudian membintangi sederet sinetron yang menjadikannya artis remaja dengan bayaran termahal saat itu. Pada tahun 2003, Agnez merilis album dewasa pertamanya yang berjudul And the Story Goes, yang kembali melejitkan namanya di industri musik Indonesia. Kesuksesannya di tanah air mendorong Agnez memasang target untuk bisa berkarier di kancah internasional. Pada album keduanya yang dirilis pada tahun 2005, Whaddup A'..?!, ia menggandeng penyanyi asal Amerika Serikat Keith Martin untuk berkolaborasi. Agnez juga terlibat dalam syuting dua serial drama Asia, The Hospital dan Romance In the White House di Taiwan. Agnez berhasil meraih penghargaan dua tahun berturut-turut atas penampilannya di ajang Asia Song Festival di Seoul, Korea Selatan, pada tahun 2008 dan 2009. Pada album ketiganya, Sacredly Agnezious (2009), ia mulai terlibat sebagai produser dan penulis lagu. Pada tahun 2010, ia diangkat sebagai salah satu juri pada ajang pencarian bakat Indonesian Idol. Ia juga menjadi salah satu pemandu acara pada karpet merah pegelaran American Music Awards 2010 di Los Angeles, Amerika Serikat. Seiring dengan melesatnya Agnez ke puncak popularitas, penampilan dan gaya berbusananya menjadi tren di kalangan anak muda. Selain sukses secara komersial, dia juga bekerja sama dengan produser musik Amerika dan penulis lagu Beyonce, Ariana Grande, Britney Spears. Agnez merupakan penyanyi dengan jumlah penghargaan paling banyak di Indonesia. Hingga saat ini, ia telah memenangkan 194 trofi dari -+327 nominasi yang diperolehnya. Beberapa di antaranya yaitu 18 Anugerah Musik Indonesia, 8 Panasonic Awards, 5 Nickelodeon Indonesia Kids' Choice Awards, 4 MTV Indonesia Awards, 3 Asia Song Festival, 2 Festival Film Bandung, 2 Mnet Asian Music Awards, 1 Shorty Awards, 1 MTV Iggy, 1 iHeartRadio Music Awards Selain itu, ia telah dipercaya menjadi duta anti narkoba se-Asia serta duta MTV EXIT dalam memberantas perdagangan manusia. Dan pada tahun 2017, PT Pos Indonesia menjadikan wajahnya terpampang di Perangko Prisma di Indonesia. Di tahun 2021 juga Agnez Mo bekerja sama luncukan komik grafis internasional berjudul "Dont Wake Up" yang akan di terbitkan oleh z2 Comic yang berkantor pusat di New York Agnez Mo juga akan diabadikan lewat patung lilin di Museum Madame Tussauds Singapura. Dan menjadi selebritas Indonesia pertama yang dibuatkan patung lilin di Museum Madame Tussauds Singapura.